Universitas Brawijaya

Program Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM) ditujukan kepada mahasiswa yang memiliki minat berwirausaha atau telah memiliki konsep maupun usaha rintisan agar dapat mendukung dan mempercepat keberhasilan wirausaha mahasiswa. Program AWMM Universitas Brawijaya mengembangkan model pembelajaran praktik mulai dari lingkup kemampuan afektif, kognitif dan psikomotorik mahasiswa untuk dapat membangun ide dan memulai aktivitas kewirausahaan secara lebih manageable dan berkelanjutan. Program AWMM juga akan menghasilkan mahasiswa yang berkemampuan untuk membangun ide bisnis kreatif dari berbagai lintas disiplin ilmu. Berdasarkan tingkatan taksonomi bloom, capaian program AWMM 2022 disusun sesuai tahapan sebagai berikut :
1. Mahasiswa memahami karakter kewirausahaan
2. Mahasiswa mengetahui konsep untuk menerapkan kewirausahaan
3. Mahasiswa mampu membangun ide bisnis kreatif dari berbagai lintas disiplin ilmu
4. Mahasiswa mampu mendemonstrasikan inovasi dan ide bisnis kreatif
5. Mahasiswa mampu mengevaluasi ide bisnis
6. Mahasiswa mampu menyusun rencana bisnis
7. Mahasiswa mampu mempresentasikan rencana bisnis

Lihat

Lihat

Lihat

• Tahapan alur proses pelaksanaan program wirausaha merdeka Universitas Brawijaya dijelaskan sebagai berikut:

1. Pengumuman dan sosialisasi Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM) oleh pengelola sekolah wirausaha Universitas Brawijaya ke seluruh Perguruan Tinggi melalui daring dan/atau luring;
2. Memberikan formulir dan tautan pendaftaran bagi calon peserta Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM)
3. Calon pendaftar melakukan pengisian formulir dan mengunggah seluruh dokumen persyaratan pendaftaran pada tautan yang telah disediakan.
4. Pihak pengelola mengumumkan calon peserta yang diterima mengikuti Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM)
5. Pihak pengelola memberikan pembekalan tentang pelaksanaan program kepada peserta Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM)
6. Peserta mengikuti kegiatan perkuliahan Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM) dengan durasi selama 4 bulan.
7. Mentor melakukan penilaian terhadap peserta Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM) merdeka dan menyampaikan hasil penilaian kepada pihak pengelola.
8. Pihak pengelola melakukan evaluasi atas pelaksanaan program Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM) yang telah berjalan.

Tahap Pra Kegiatan Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM):

1. Mahasiswa mendapatkan informasi kegiatan Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM) melalui media website maupun undangan sosialiasi bersurat dan meeting online
2. Mahasiswa melakukan Konsultasi dengan Kaprodi dan/atau Dosen PA atau KPS terkait kelayakan mengikuti kegiatan tersebut.
3. Mahasiswa mengikuti Seleksi Kegiatan Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM)
4. Mahasiswa Lulus Seleksi
5. Mahasiswa membuat pernyataan komitmen mengikuti program Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM) hingga akhir.
6. Mahasiswa melapor pada Unit Pengelola Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM) Universitas atau Fakultas
7. Mahasiswa memprogram KRS dengan MK penyetaraan sesuai rekomendasi dari Ketua Program Studi asal sesuai periode akademik.
8. Fakultas menetapkan dosen pembimbing kegiatan Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM) mahasiswa sesuai usulan dari Departemen.

Tahap Pelaksanaan Kegiatan Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM):

1. Mahasiswa melaksanakan program Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM) sesuai dengan kelas dan program yang ditawarkan
2. Mahasiswa diwajibkan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dan memenuhi tugas pada setiap aktivitas pembelajaran.
3. Skema pembelajaran diawali dengan penguatan mindset kewirausahaan dengan topik business character and motivation, foundation of business, dan entrepreneurial leadership dengan durasi pelaksanaan 1 bulan. Pada pelaksanaan tahap awal peserta akan diberikan sesi mentoring.
4. Skema selanjutnya pembelajaran difokuskan pada penciptaan bisnis. Peserta akan diberikan sesi mentoring dan coaching mengenai idea generation, business generation, dan business creativity.
5. Peserta melanjutkan pada skema prototyping untuk memastikan produk atau ide bisnis layak dikembangkan. Pada sesi prototyping peserta akan mengikuti sesi monitoring evaluasi dan coaching penyempurnaan prototype usulan.
6. Pelaksanaan ekspo atau pameran produk mahasiswa.
7. Mahasiswa mencatat setiap aktifitas kegiatan dalam bentuk Logbook harian.
8. Mahasiswa membuat Dokumentasi dan Laporan Kegiatan sesuai format tersedia

Tahap Evaluasi dan Penilaian Akhir Kegiatan Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM):

1. Panitia (tim nilai) merekap nilai dari awal tahapan hingga akhir tahapan sesuai form dan konversi SKS.
2. Panitia mengirimkan nilai yang sudah ditandatangani oleh Dosen Koordinator kepada KPS/Kadep/Dekan dan Warek 1 Universitas asal.
3. Proses Penilaian dilakukan oleh Dosen Pembimbing atau Dosen Penguji dari Universitas asal seuai dengan ketentuan masing-masing Universitas.
4. Mahasiswa Mendapatkan Nilai dari Tim Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka (AWMM) dan Dosen Pembimbing.
5. Fakultas memproses Konversi nilai dan Pengakuan SKS mahasiswa untuk diinputkan pada SIAKAD.

Sistem penyetaraan dan konversi mata kuliah merujuk pada buku pedoman MBKM UB 2021. Perhitungan jumlah jam minimal didasarkan pada standar jam aktivitas 1 SKS adalah selama 170 menit dalam 1 minggu dengan pengakuan 1 sks setara dengan 34 jam. Sehingga dapat disusun rancangan program dengan konversi sebagai berikut:

Skema Konversi SKS Mahasiswa Universitas Brawijaya (Mahasiswa Internal UB)

Skema Konversi SKS Mahasiswa Non Universitas Brawijaya :

1. Mahasiswa aktif dari program studi pada Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di bawah pembinaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek). 2. Mahasiswa yang terdaftar pada saat pelaksanaan program dengan kriteria:     a. minimal berada pada paling rendah semester 3 (tiga) untuk program pendidikan Vokasi (D2/D3/D4)     b. minimal berada pada paling rendah semester 5 (lima) untuk program S1     c. tidak dibatasi semester untuk program Pascasarjana (S2 dan S3) baik untuk Perguruan Tinggi Akademik maupun Vokasi. 3. Melengkapi administrasi dan berkas yang diperlukan sebagai berikut:     a. Surat Rekomendasi (Ketua Program Studi dan Pimpinan Perguruan Tinggi Bidang akademik Untuk Mengikuti Program). b. Surat Pernyataan tidak sedang menempuh MBKM dan Motivation Letter     c. Surat Izin Mengikuti Program     d. Surat Pernyataan Mahasiswa Peserta Program     e. Transkrip Nilai Sementara