Politeknik Negeri Jember

Menjadi Wirausaha Mandiri dan Tangguh di Era Digital!

Program Wirausaha Merdeka (WMK) Politeknik Negeri Jember (POLIJE) adalah sebuah inisiatif strategis yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan kewirausahaan mahasiswa melalui pendekatan praktis dan aplikatif. Program ini dirancang untuk membentuk wirausaha muda yang adaptif, kreatif, dan inovatif di era modern, khususnya dalam menghadapi tantangan dan peluang yang terus berkembang di dunia bisnis digital.

Tujuan Program

WMK Polije bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan kewirausahaan yang relevan, meningkatkan jiwa kepemimpinan, serta mendorong terbentuknya wirausaha-wirausaha baru yang mampu menciptakan lapangan pekerjaan dan berkontribusi pada perekonomian nasional.

Manfaat Program

Mahasiswa yang mengikuti WMK Polije akan mendapatkan pengalaman langsung dalam mengelola bisnis, mulai dari perencanaan hingga eksekusi. Selain itu, peserta akan mendapatkan akses ke mentor profesional, peluang kolaborasi dengan pelaku industri, serta dukungan fasilitas laboratorium dan Teaching Factory (TEFA) yang ada di POLIJE. Program ini juga akan memberikan pengakuan maksimal 20 SKS sebagai bagian dari implementasi program Merdeka Belajar.

Sasaran Program

Program ini terbuka bagi seluruh mahasiswa Vokasi seluruh Indonesia yang memiliki minat dan semangat tinggi dalam dunia kewirausahaan, baik yang sudah memiliki bisnis maupun yang baru ingin memulai perjalanan sebagai wirausaha.

Mekanisme Pelaksanaan

WMK Polije dilaksanakan melalui serangkaian Kelas Bisnis, workshop, pelatihan intensif, magang di unit bisnis TEFA dan UKM, serta pendampingan bisnis oleh mentor-mentor ahli. Program ini dirancang dengan modul pembelajaran yang fleksibel, mencakup pembelajaran berbasis Design Thinking, proyek, pelatihan keterampilan, dan networking. Mahasiswa juga akan diberikan kesempatan untuk mempresentasikan ide bisnis mereka di hadapan panel ahli dan berpotensi mendapatkan akses pendanaan.

Bergabunglah dengan WMK POLIJE, kembangkan ide bisnis, dan wujudkan impianmu menjadi wirausaha sukses!

Lihat

Lihat

Lihat

Tahapan Pelaksanaan Program MBKM WMK Polije dibagi menjadi tiga fase utama: Pre-Immersion, Immersion, dan Post-Immersion​(aaaaa).

Pre-Immersion
Fase ini mencakup kegiatan persiapan sebelum mahasiswa terjun langsung ke dunia wirausaha. Tahapan ini dimulai dengan pembukaan dan sosialisasi program melalui talkshow, di mana pelaku wirausaha sukses berbagi pengalaman mereka untuk memotivasi peserta. Mahasiswa juga mengikuti kelas Entrepreneurship Development (EDC) untuk membangun dasar kewirausahaan, pelatihan soft skill, dan pengelompokan berdasarkan minat usaha.

Immersion
Pada fase ini, mahasiswa menjalani bootcamp untuk memperdalam keterampilan yang diperlukan dalam menjalankan bisnis, seperti manajemen keuangan, pemasaran, dan strategi bisnis. Setelah itu, mereka melaksanakan kegiatan onboarding di mitra dunia usaha (DUDI), di mana mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung di lapangan. Di fase ini juga dilakukan pembuatan prototipe produk atau jasa yang kemudian diuji coba di masyarakat.

Post-Immersion
Setelah menyelesaikan fase immersion, mahasiswa memasuki fase inkubasi bisnis. Mereka mendapatkan pendampingan dan coaching untuk mengatasi masalah bisnis, menyempurnakan produk, hingga mengurus legalitas usaha. Fase ini diakhiri dengan Investment Summit, di mana mahasiswa mempresentasikan bisnis mereka di hadapan investor dan tokoh bisnis, serta mengikuti pameran produk dan jasa di Internship Entrepreneur Polije Expo (IEPE).

Setiap tahapan bertujuan untuk memaksimalkan pengembangan keterampilan wirausaha mahasiswa secara bertahap dan terstruktur.

Berikut adalah konversi mata kuliah untuk Program Wirausaha Merdeka (WMK) Polije:

Tahap Pre-Immersion

• Total SKS: 3 SKS
• Deskripsi: Tahapan ini meliputi persiapan yang mencakup pelatihan awal kewirausahaan, seperti kelas pengembangan kewirausahaan, soft skills, dan pengelompokan sesuai minat usaha.

Tahap Immersion

• Total SKS: 10-11 SKS
• Deskripsi: Mahasiswa menjalani kegiatan onboarding dan praktik kewirausahaan secara langsung di mitra dunia usaha. Termasuk di dalamnya adalah pengembangan ide bisnis, pelatihan lanjutan seperti bootcamp, dan pembuatan prototipe serta validasi produk.

Tahap Post-Immersion

• Total SKS: 6 SKS
• Deskripsi: Pada tahap ini, mahasiswa mengikuti inkubasi bisnis, coaching, dan investment summit, serta terlibat dalam pameran produk dan jasa. Fokus pada penyempurnaan usaha dan mempertemukan mahasiswa dengan calon investor.

Konversi ini memberikan mahasiswa hingga 20 SKS yang dapat diakui dalam Program Studi.

1. Mahasiswa aktif dari program studi pada Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di bawah pembinaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek). 2. Mahasiswa yang terdaftar pada saat pelaksanaan program dengan kriteria:     a. minimal berada pada paling rendah semester 3 (tiga) untuk program pendidikan Vokasi (D2/D3/D4)     b. minimal berada pada paling rendah semester 5 (lima) untuk program S1     c. tidak dibatasi semester untuk program Pascasarjana (S2 dan S3) baik untuk Perguruan Tinggi Akademik maupun Vokasi. 3. Melengkapi administrasi dan berkas yang diperlukan sebagai berikut:     a. Surat Rekomendasi (Ketua Program Studi dan Pimpinan Perguruan Tinggi Bidang akademik Untuk Mengikuti Program). b. Surat Pernyataan tidak sedang menempuh MBKM dan Motivation Letter     c. Surat Izin Mengikuti Program     d. Surat Pernyataan Mahasiswa Peserta Program     e. Transkrip Nilai Sementara